Gandeng Huwawei dan BNI, Kemnaker Berikan 1.500 Paket Sembako
Jakarta, Topvoxpopuli.com – Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker), Huawei dan BNI menyerahkan bantuan sedikitnya 1.500 paket sembako untuk warga yang dianggap benar benar layak menerima, Kamis (19/4/2023).
Kemenaker bersama perwakilan dari Huawei dan BNI mendatangi Yayasan H. Abdul Kariem yang ada di Desa Polorejo, Kecamatan Babadan, Ponorogo, Jawa Timur memberikan secara simbolis kepada para penerima manfaat / kaum Dhuafa.
Tahun kedua kegiatan ramadhan berkah ini pihak Kemnaker bersama Huawei dan BNI membagikan sedikitnya 1.500 paket sembako. Jumlah ini mengalami peningkatan dibanding tahun sebelumnya yang hanya seribu paket.
Yakni 1.000 paket dari BNI dan sisanya 500 paket dari PT. Huawei Indonesia. ‘’Ini tahun kedua dan paketnya sudah bertambah banyak. Semoga tahun depan paket sembako bisa bertambah hingga dua ribu paket,’’ harap Anwar Sanusi, Sekjen Kemenaker RI saat memberikan sambutan di Yayasan H. Abdul Kariem (19/4). ‘’Penerima manfaat ini dari berbagai kalangan. Mulai petani, guru madrasah, disabilitas dan terutama anak yatim piatu. Jadi insya Allah semua sudah sesuai harapan dan sasaran,’’ terang Sanusi.
Berdasarkan dari laporan Ketua Panitia Fradda Visca Alvini yang akrab disapa Mas Alvin sembako dari BNI dan Huawei ini disalurkan ke lebih dari 300 desa di 5 kabupaten yang diterima oleh berbagai kalangan.
“Bantuan sejumlah 1.000 paket dari Bank BNI dan 500 Paket dari Huawei telah kita salurkan ke lebih dari 300 desa di 5 Kabupaten, yaitu Ponorogo, Magetan, Ngawi,Pacitan dan Trenggalek. Untuk penerimanya sendiri ada dari berbagai kalangan. Yang diantaranya petani, ibu rumah tangga, fakir miskin baik di desa maupun perkotaan,guru madrasah,disabilitas dan anak yatim piatu,” ucap Mas Alvin.
Sementara penerima bantuan ini merupakan orang yang benar benar membutuhkan dan sudah melalui surfey terlebih dahulu.
Sementara Jefri Wong, perwakilan dari PT. Huawai Indonesia, mengaku sangat senang bisa andil dalam kegiatan sosial seperti ini. Sebab PT. Huawai Indonesia sangat ingin menjadi bagian penting dalam pembangunan Bangsa Indonesia. ‘’Tak hanya mempekerjakan 90 persen warga lokal, perusahaan kami juga sering memberikan pendampingan demi Indonesia yang lebih maju,’’ jelasnya.
Kegiatan yang berlangsung sore hari ini juga di hadiri sejumlah pemuka agama, tokoh masyarakat Kabupaten Ponorogo serta Ketua PC NU Ponorogo KH. Fathul Aziz. [TVP]