PT Bank Rabobank International Indonesia Berhenti Beroperasi
Jakarta, Topvoxpopuli.com – Rabobank Group selaku pemegang saham pengendali PT Bank Rabobank International Indonesia (RII) telah memutuskan untuk berhenti beroperasi di Indonesia secara bertahap yang direncanakan sampai akhir Juni 2020. “Pengumuman jadwal penutupan Kantor Cabang dan Kantor Cabang Pembantu RII tersedia di tiap cabang,” kata Presiden Direktur Rabobank, Jos Luhukay, dalam keterangan tertulisnya, Senin (6/5).
Ia mengatakan, keputusan Rabobank Group ini sejalan dengan strategi global yang terarah pada visi Banking for Food, dimana Rabobank secara global akan berkonsentrasi pada rantai-pasok Food and Agriculture (F&A).
Karenanya, kata dia, struktur bisnis di luar Belanda akan diutamakan pada Wholesale Banking dan tidak lagi pada retail. Hal ini telah mengakibatkan ditutup atau dijualnya bisnis Rabobank di beberapa negara lain, seperti Polandia, Irlandia dan Amerika Utara. Dalam konteks ini, penutupan RII sepenuhnya merupakan keputusan strategi Rabobank Group dan tidak berkaitan dengan kondisi ekonomi Indonesia yang baik, maupun kinerja industri perbankannya yang positif.
Menurut Jos Luhukay, RII tengah secara aktif bekerja-sama dengan Regulator terkait dengan rencana ini. “Kami telah mulai menjalankan langkah-langkah yang diperlukan, dan akan terus melakukannya berdasarkan arahan dan supervisi dari otoritas,” kata dia.
Penutupan RII itu sendiri pada saatnya akan tergantung pada persetujuan otoritas, dan akan dilaksanakan dengan sepenuhnya memperhatikan kepentingan para nasabah dan karyawan.
Jos Luhukay mengatakan, pihaknya berkomitmen untuk memastikan bahwa proses transisi ini berjalan dengan baik dan lancar dengan memberikan dukungan penuh bagi seluruh pihak terkait selama proses ini berjalan, dengan senantiasa patuh pada peraturan yang berlaku.
Para nasabah diharapkan tetap tenang karena RII akan memenuhi kewajiban-kewajibannya kepada nasabah deposan/penabung, pihak ketiga dan karyawan. Bank sudah menyiapkan dana untuk memenuhi kewajiban-kewajiban tersebut dengan dukungan Grup Rabobank.
Para nasabah debitur akan dibantu dalam memindahkan pinjamannya kepada bank-bank mitra RII. Para karyawan telah diberi tahu mengenai pengaturan dan penjadwalan akhir kerja.
Rabobank Group tetap berkomitmen kepada sektor F&A di Indonesia dengan melanjutkan kerjasama dengan para nasabah Wholesale. Rencana yang ada saat ini adalah untuk tetap hadir melalui keberadaan Rabobank Foundation, untuk terus menjajaki peluang untuk Rabo Development, serta terus mengembangkan peluang-peluang di bidang F&A lainnya seperti Agri3Fund, sebuah kemitraan antara United Nations Environment dan Rabobank yang baru saja diresmikan. [EH]